Detik-Detik Helianto Selundupkan 8,4 Kg Sabu-Sabu, Dor, Pincang

14 Desember 2021 04:00

GenPI.co Jateng - Helianto Kosim ditembak petugas Polrestabes Semarang saat hendak menyelundupkan sabu-sabu seberat 8,4 kilogram menggunakan jalur laut dari Kalimantan.

Dia ditangkap di indekosnya dii Sayung, Kabupaten Demak. Penangkapan bermula saat truk menempuh perjalanan dari Kalimantan menuju Semarang.

Truk itu berada di KM Dharma Kartika VII. Pemilik truk melapor kepada petugas soal barang mencurigakan di bak.

BACA JUGA:  Asyik, Ada Khitan Gratis di Semarang, Khusus Anak Yatim Duafa

Petugas pun bergerak dan menemukan sabu-sabu seberat 8,4 kg. Petugas lantas memeriksa CCTV di kapal.

"Dari rekaman CCTV terlihat seseorang melempar sesuatu ke bak truk di atas kapal yang akan bersandar di pelabuhan," kata Kapolda Jawa Tengah Ahmad Luthfi di Semarang, Senin (13/12).

BACA JUGA:  Soal Penertiban di Semarang, Hendi: PKL Mitranya Pemerintah

Menurut Ahmad, cara yang dilakukan Helianto saat menyelundupkan sabu-sabu termasuk baru.

"Setelah truk turun dari kapal, kemungkinan truk akan diikuti pelaku untuk diambil kembali barangnya," kata Ahmad.

BACA JUGA:  Wali Kota Semarang Jadi Anggota Kehormatan KKSS, Ini Harapannya

Petugas lantas menangkap Helianto. Dalam foto setelah konferensi pers, Helianto terlihat pincang.

Kaki kirinya dibalut perban. Dia juga harus berjalan menggunakan kruk di sebelah kiri.

Helianto mengaku mendapatkan upah Rp 20 juta untuk setiap kilogram sabu-sabu yang berhasil dikirim.

“Dari keterangan tersangka diketahui pengiriman barang haram tersebut merupakan perintah dari seseorang berinisial S,” ujar Ahmad. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG