GenPI.co Jateng - Bank Indonesia menyiapkan uang kartal sebesar Rp28,1 triliun kebutuhan warga di Jawa Tengah dan DIY selama Ramadan dan Lebaran 2023.
Setiap orang diperbolehkan menukar uang maksimal Rp 3,8 juta.
"Kami siapkan untuk wilayah Jateng dan DIY sebesar Rp28,1 triliun, atau meningkat 11 persen dibandingkan tahun lalu," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah Rahmat Dwisaputra, Senin (27/3).
Rahman mengakui kebutuhan uang rupiah, terutama menjelang Ramadan dan Idulfitri meningkat meski selama 2 tahun terakhir.
"Tahun 2022 dan 2023 ini terjadi peningkatan yang cukup signifikan. Untuk Semarang dan sekitarnya, kami telah menyiapkan uang kartal sebesar Rp9,4 triliun atau meningkat 6% dari realisasi 2022," papar dia.
Di sisi lain, BI bekerja sama dengan 10 perbankan untuk melayani penukaran uang rupiah khususnya di halaman Kantor Perwakilan Wilayah BI Jateng, Semarang.
"Layanan penukaran uang di sini kami buka mulai sekarang sampai 18 April 2023. Ini di luar perbankan yang sudah bekerja sama dengan kami setiap tahun untuk membuka layanan penukaran uang bagi masyarakat," ungkap dia.
Dalam ini, ada sebanyak 52 perbankan yang bekerja sama bersama BI Perwakilan Jateng.
Perbankan ini membuka 114 titik pelayanan penukaran uang di wilayah Semarang dan sekitarnya.
Untuk setiap orang yang menukarkan uang ke pecahan kecil dibatasi maksimal Rp3,8 juta, masing-masing terdiri atas pecahan Rp20.000, Rp10.000, Rp5.000, Rp2.000, dan Rp1.000.
“Kami juga melakukan penukaran nontunai ke tunai menggunakan QRIS dan mesin EDC (Electronic Data Capture) yang ada di mobil perbankan yang ikut di sini," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News