GenPI.co Jateng - Ibu yang sedang hamil perlu mengetahui berbagai masakan sehat untuk mencegah penyakit tengkes (stunting).
“Pemenuhan gizi keluarga, terutama pada anak dan ibu hamil, mutlak dilakukan, untuk mencegah stunting karenanya para ibu diharapkan mengerti dan mengenali masakan sehat atasi stunting (masta),” kata Ketua TP PKK Jawa Tengah Siti Atikoh Ganjar Pranowo, Jumat (18/11).
Menurut dia, kekurangan gizi yang bisa mengakibatkan stunting adalah masalah yang kompleks di masyarakat.
Berdasarkan Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2021, secara nasional angka tengkes sebesar 24,4%.
Sedangkan angka stunting di Jawa Tengah masih 20,9%.
Pemprov Jateng menargetkan stunting bisa turun sebesar 3,5% atau menjadi 17,4%.
“Faktor penyebab terjadinya stunting sangat kompleks dan diawali dari kondisi seorang perempuan yang akan menikah. Apakah mereka datang dari keluarga miskin, tidak berpendidikan, menikahnya pada usia dini, serta pengetahuan tentang kesehatan yang rendah,” papar dia.
Atikoh menyebut ada sejumlah faktor yang harus diselesaikan untuk mengurangi stunting.
Hal ini harus diawali dari perencanaan perkawinan dan pendidikan anak usia dini.
Menurut dia, banyak hal yang dapat dilakukan TP PKK sebagai organisasi yang penggeraknya perempuan. Misalnya, sosialisasi internal di dalam keluarga, dan anggotanya.
Para anggota TP PKK dapat berperan di masyarakat serta menggalang partisipasi pihak swasta.
Tugasnya memberikan dukungan terhadap pekerja perempuan maupun perempuan dalam kelompok rentan agar mendapatkan gizi yang seimbang.
Di sisi lain, dalam pencegahan stunting, wanita usia subur dan ibu hamil mendapatkan asupan makanan bergizi seimbang termasuk anak di bawah 5 tahun.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News