GenPI.co Jateng - Menjaga kesehatan rambut dan kulit kepala bagi wanita berhijab atau berjilbab bukan perkara mudah.
Hal ini mengingat kulit kepala seringkali lembab akibat berkeringat karena tertutup hijab.
Ahli dermatologi dr Danar W membeberkan sejumlah tips untuk wanita berhijab agar rambut dan kulit kepala tetap sehat.
Pertama, pilih jenis kain hijab yang memiliki sirkulasi udara yang baik dan menyerap keringat seperti katun.
"Yang pertama pilihlah hijab yang materialnya oke, yang masih bisa bersirkulasi (udara) karena pemilihan jenis kain hijab juga sangat berpengaruh," kata Danar.
Danar menjelaskan untuk mengetahui bagus atau tidaknya sirkulasi udara pada material hijab, gunakan kipas angin setelah hijab terpasang dengan baik.
"Kalau masih terasa adem di kulit kepala, kerasa anginnya menembus hijab, berarti sirkulasinya cukup oke," imbuh Danar.
Kedua, disarankan agar para wanita berhijab sering mengganti hijab.
Menurut dia, tumpukan minyak dan keringat pada kulit kepala dapat menyumbat sirkulasi udara karena tertutupnya pori-pori kain.
Kondisi ini tidak baik untuk kesehatan kulit kepala dan rambut.
Ketiga, para wanita berhijab jangan mengenakan hijab dalam kondisi rambut yang masih basah apalagi dengan diikat.
Tindakan ini dapat merusak helai rambut. Akan tetapi, penggunaan pengering rambut juga tidak direkomendasikan.
"Sebaiknya keringkan rambut dengan kipas angin saja. Sebab suhu panas dari hairdryer dapat membuat rambut menjadi rusak," papar Danar.
Keempat, disarankan untuk memilih produk perawatan rambut yang cocok untuk wanita berhijab.
"Selain itu konsumsi vitamin yang mengandung biotin juga baik untuk kesehatan rambut," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News