Yuk Cek! Tren Skincare Selama Pandemi Covid-19

17 Oktober 2022 07:00

GenPI.co Jateng - Kandungan skincare yang banyak dicari masyarakat adalah niacinamide dan retinol sejak pandemi covid-19.

Skincare dengan kandungan tersebut untuk mengatasi kulit kusam, lembab, hingga jerawat.

“Kalau untuk skincare kandungan yang top search google itu ada di niacinamide, retinol, gitu ya. Kalau dari segi concern atau masalah kulit, itu kalau di Indonesia masih untuk kulit yang terasa kusam, selain itu hydrating kelembaban dan acne,” kata Vice President Research & Development Paragon dr Sari Chairunnisa.

BACA JUGA:  Begini Cara Tepat dan Urutan yang Benar Menggunakan Skincare

Sari menambahkan tren skincare kini lebih spesifik untuk masalah-masalah kulit tertentu.

Misalnya ,masalah kulit untuk anti-aging, jerawat, dan kulit kusam.

BACA JUGA:  Ngeri! Sampah Produk Kosmetik dan Skincare Ternyata Berbahaya Bagi Lingkungan

“Trennya sekarang karena sudah terkait dengan global jadi sangat spesifik ya. Bukan cuma whitening saja atau ekstrak-ekstrak untuk whitening. Tapi sekarang juga lebih spesifik problem kayak anti-aging, acne, untuk mengatasi kulit kusam gitu,” papar Sari.

Paragon Researcher Fajrin menambahkan masa pandemi juga berpengaruh terhadap munculnya tren-tren skincare.

BACA JUGA:  Jangan Keliru! Ini Urutan Pemakaian Skincare yang Benar

Misalnya, skincare perlindungan dari blue light, skincare yang mengandung antiseptik dan lain sebagainya.

“Saat pandemi ada banyak keyword tren atau klaim yang bermunculan. Ada blue light, antiseptik dan aktif-aktif skincare. Kenapa bisa muncul? Karena kita terlalu sering ada di rumah saat pandemi. Jadi teman kita hanya laptop, handphone. Jadi kita terpapar blue light,” ungkap Fajrin.

Selain itu, sejak pandemi covid-19 aktivitas banyak dilakukan di rumah seperti work form home (WFH).

“Jadi banyak beli skincare atau bodycare. Makanya muncul banyak brand baru yang mulai menyebut nyebut nama kandungan-kandungan seperti niacinamide, dan memunculkan inspirasi untuk whitening dan lain-lain,” tutur dia.

Di sisi lain, skincare juga berhubungan dengan digitalisasi.

Kini banyak inovasi-inovasi baru seperti gadget yang dapat mengingatkan waktu untuk mengaplikasikan sunscreen pada kulit.

"Ke depannya untuk skincare juga akan ada hubungannya dengan digitalisasi dan instrumen. Misal kita bisa ukur kapan kulit kita harus pakai sunscreen. Ada gadget-nya dan lain-lain,” jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas
tren   skincare   tren skincare   pandemi   covid19  

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG