Kasus Brigadir J Tewas, Mbah Mijan Bilang Begini

GenPI.co Jateng - Paranormal Mbah Mijan memilih tak berkomentar soal kasus penembakan Brigadir J yang ramai diperbincangkan masyarakat.

"Enggak berani comment (komentar), brother," kata Mbah Mijan, Rabu (13/7) malam.

Mbah Mijan mengaku tidak berani berkomentar, meski kasus Brigadir J kini heboh di media sosial.

BACA JUGA:  Nikita Mirzani Ngaku Putusin John Hopkins, Penyebabnya Ternyata

Kasus Brigadir J yang tewas ditembak Bharada E di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat (8/7) jadi sorotan publik.

Brigadir J yang merupakan ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo, ditembak oleh sesama polisi, Bharada E.

BACA JUGA:  Uya Kuya Nasihati Sule dan Nathalie Holscher

Brigadir J diketahui merupakan anggota yang bertugas di Divisi Propam Polri.

Dia juga sopir pribadi Putri Ferdy Sambo, istri Irjen Ferdy Sambo.

BACA JUGA:  Anak Nathalie Holscher Tengah Sakit, Mohon Doanya

Adapun Bharada E merupakan anggota Brimob yang diperbantukan menjadi ajudan Kadiv Propam Polri.

Kasus tewasnya Brigadir J dengan nama lahir Nopryansah Yosua Hutabarat tersebut diduga penuh kejanggalan.

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan kejadian penembakan itu dilatarbelakangi oleh pelecehan yang dialami oleh istri Kadiv Propam Polri.

Ramadhan menyebut peristiwa itu terjadi pada Jumat (8/7) sekitar pukul 17.00 WIB.

"Brigadir J melakukan pelecehan dan menodongkan dengan pistol ke kepala istri Kadiv Propam," ungkap Ramadhan.

Saat itu istri Kadiv Propam Polri berteriak dan direspons oleh Bharada E.

Bharada E dan Brigadir J terlibat aksi saling tembak yang berujung pada Brigadir J tewas.(*)