GenPI.co Jateng - Para pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi baiknya menghindari makanan tinggi karbohidrat dan lemak guna menghindari kantuk saat mengemudi.
Dokter Spesialis Konsultasi Gizi Klinik dari Rumah Sakit Pelni, dr. Jovita Amelia, mengatakan makanan tinggi lemak dan karbohidrat mengandung elemen yang menyebabkan lelah atau mengantuk setelah memakannya, yakni serotonin dan triptofan.
Triptofan membantu tubuh memproduksi serotonin.
Triptofan merupakan asam amino yang terdapat di dalam protein dan karbohidrat dapat membantu tubuh mengabsorbsi triptofan.
Sedangkan serotonin berperan dalam regulasi mood dan siklus tidur.
Mengutip Medical News Today, triptofan umumnya ditemukan dalam ikan salmon, daging unggas, telur, bayam, biji-bijian, susu, produk kedelai dan keju.
Sementara makanan yang diketahui mengandung tinggi karbohidrat antara lain, nasi putih, kue, kue kering, donat, muffin, susu, dan permen.
Makanan tinggi lemak juga diketahui bisa menyebabkan kantuk karena melepaskan cholecystokinin (CCK) yang berhubungan dengan rasa lelah.
Selain itu, jumlah makanan juga berpengaruh terhadap munculnya kantuk.
"Ini karena terjadi peningkatan gula darah dan akan diikuti oleh penurunan level energi," kata dia, Selasa (26/4).
Menurut dia, penurunan energi khususnya di siang hari sangat berbahaya bagi orang yang bekerja dalam kondisi berisiko.
Di sisi lain, kurang tidur saat malam hari juga berisiko mengantuk sepanjang hari.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News