Awas! Bahaya Leptospirosis, Kenali Gejala Ini

GenPI.co Jateng - Kenali gejala berikut ini untuk mencegah bahaya Leptospirosis yang kerap terjadi pada musim hujan.

Dikutip dari Sehatnegeriku.kemkes.go.id, Leptospirosis merupakan penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira.

Bakteri ini memiliki spektrum penyakit yang luas dan bisa menimbulkan fatalitas.

BACA JUGA:  Tarling, Sekda Banjarnegara Ingatkan Pandemi Masih Ada

Penyakit ini mengenal tiga kriteria gejala yakni suspek, probably, dan konfirmasi.

Suspek umumnya ditandai dengan demam akut disertai atau tanpa sakit kepala dan nyeri otot.

BACA JUGA:  Catat! Ini 3 Stasiun di Daop 6 yang Masih Melayani Tes Antigen

Yang bersangkutan juga memiliki riwayat terpapar dengan lingkungan yang terkontaminasi dalam kurun dua pekan.

Faktor risiko paparan ini misalnya kontak dengan air yang terkontaminasi kuman leptospira atau urine tikus.

BACA JUGA:  Cuaca Hari Ini: Solo Raya Diguyur Hujan Siang Hingga Sore

Lalu, mandi di sungai, kontak erat dengan babi, sapi, kambing, yang terinfeksi Leptospira.

Kemudian kasus probable yakni kasus memiliki dua gejala klinis berikut nyeri betis, sklera dan kulit menguning, pendarahan, sesak napas, anuria, batuk, aritmia jantung, dan ruam kulit.

Kemudian, ada kasus konfirmasi yakni kasus probable disertai salah satu gejala berikut seperti isolasi bakteri Leptospira dari spesimen klinik, hasil PCR positif, dan Sero konversi microscopic agglutination test (MAT) dari negatif menjadi positif.

Meski demikian, Leptospirosis merupakan penyakit yang mudah disembuhkan apabila cepat ditangani.(*)