Latihan Kebugaran untuk Lansia yang Mudah Dipraktikkan

05 April 2022 02:00

GenPI.co Jateng - Latihan kebugaran berikut ini cukup mudah dipraktikkan bagi lansia di rumah.

Perubahan fisik pada lansia dapat memicu ketidakstabilan sistem locomotor. Hal ini seringkali mengganggu aktivitas fungsional dalam kehidupan sehari-hari.

Penurunan fungsi yang terjadi pada lansia terkait dengan penurunan kondisi sehingga mengakibatkan penurunan fleksibilitas dan kekuatan otot.

BACA JUGA:  Longsor Cilacap Timbun Tiga Rumah, Ratusan Warga Mengungsi

Oleh karena itu, upaya pencegahan berupa latihan fisik seperti latihan kebugaran harus dilakukan secara rutin dan berkesinambungan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan latihan kebugaran yang aman bagi lansia adalah frekuensi latihan, durasi latihan, intensitas latihan serta jenis latihan.

BACA JUGA:  Sstt! Jangan Lupa Makeup Meski Puasa Supaya Wajah Lebih Segar

Frekuensi latihan yang direkomendasikan bagi lansia adalah dua-tiga kali sepekan dengan durasi pada tiap latihan adalah 30 sampai 45 menit.

Intensitas latihan pada lansia yang direkomendasikan adalah dengan cara  menghitung denyut nadi saat latihan yaitu 70-75 % dari denyut nadi maksimal (yang bisa dihitung dengan rumus : 220-usia).

BACA JUGA:  Ramadan, Permintaan Buah di Batang Naik

Jenis latihan kebugaran pada lansia meliputi latihan aerobik, latihan resistensi, latihan keseimbangan dan latihan fleksibilitas.

Latihan aerobik yang dapat dilakukan seperti berjalan, bersepeda dengan sepeda statis ataupun naik turun undakan dengan ketinggian undakan yang diatur secara individual sesuai kemampuan lansia.

Latihan resistensi yang paling mudah yakni latihan dengan menggunakan beban tubuh lansia itu sendiri seperti latihan duduk ke berdiri, maupun latihan berjinjit.

Lakukan latihan ini dengan repetisi atau pengulangan sebanyak 12-15 kali dan dua-tiga set.

Adapun latihan keseimbangan dapat dilakukan dengan membuat garis lurus dan lansia berjalan sepanjang garis tersebut tanpa keluar jalur.

Berdiri dengan kaki tandem yaitu kaki kanan berada di depan kaki kiri atau sebaliknya, selain itu bisa dilakukan latihan berdiri dengan satu kaki.

Latihan fleksibilitas dapat dilakukan dengan peregangan pada setiap persendian tubuh.

Itulah sejumlah latihan kebugaran untuk lansia. Lansia yang senantiasa fit akan meningkatkan kualitas hidup serta menghambat terjadinya penurunan kondisi seiring bertambahnya usia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG