Gangguan Spektrum Autisme Harus Dikendalikan, Begini Caranya

10 Maret 2022 16:30

GenPI.co Jateng - Gangguan Spektrum Autisme (GSA) harus dikendalikan. Hal ini membutuhkan peran sentral keluarga.

Data Centre of Disease Control (CDC) Amerika memprediksi prevalensi anak dengan Gangguan Spektrum Autisme pada 2018 sebesar 1 banding 59 anak.

Angka ini meningkat dibandingkan kondisi pada 2014 yakni 1 banding 68 anak.

BACA JUGA:  Begini Kronologi Tewasnya Terduga Teroris di Sukoharjo

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menaksir, 1 dari 160 anak-anak di dunia menderita gangguan spektrum autisme.

Menanggapi hal ini, penting bagi keluarga turut mencegah dan mengendalikan GSA.

BACA JUGA:  Kunjungi Kendal, Dubes Singapura Puji Hal Ini

Kementerian Kesehatan membagikan sejumlah langkah yang bisa dilakukan keluarga untuk mencegah dan mengendalikan GSA dikutip dari sehatnegeriku.kemkes.go.id.

Pertama, lakukan upaya promotif dan preventif melalui media Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE), sosialisasi, dan penyuluhan.

BACA JUGA:  15 Pasien Covid-19 di Solo Meninggal Bukan dalam Sehari, Tapi

Hal ini penting untuk menambah pengetahuan masyarakat agar melakukan deteksi dini GSA.

Kedua, menggelar pelatihan keterampilan kecakapan hidup bagi guru dan remaja.

Pelatihan serupa juga harus diberikan kepada bagi kader dan orang tua utamanya mengenai pola asuh.

Terakhir, berdayakan peran keluarga, guru dan masyarakat untuk mencegah dan mendeteksi dini GSA agar segera mendapatkan penanganan.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG