Makin Sering Nge-vape, Makin Banyak Lemak di Hati, Ini Bahayanya

21 Februari 2022 00:00

GenPI.co Jateng - Menghisap rokok elektrik atau nge-vape bisa menambah akumulasi lemak di hati.

Hal inilah yang sedang digarap sekelompok peneliti dari  Charles R. Drew University of Medical and Science AS.

Menurut dia, tren menggunakan vape berdampak makin tingginya penggunaan vape.

BACA JUGA:  Hadapi Cuaca Ekstrem, BPBD Banjarnegara Perkuat Kesiapsiagaan

“Kami menyimpulkan rokok elektronik tidak seaman seperti yang dipromosikan pada konsumen,” kata Theodore C. Friedman dari Charles R. Drew University of Medicine and Science diutip dari P2ptm.kemkes.go.id.

Saat nge-vape, tubuh menghasilkan lmage secara kumulatif kondisi kemak tubuh.

BACA JUGA:  Mantap! Hampir 300.000 Merchant di Solo Raya Pakai QRIS

Hal ini tetap terjadi di tengah deranya kampanye penggunaan alat rokok elektrik.

Pada penelitian selama tiga bulan itu,menemukan seekor memiliki kadar lemak di tubuh tinggi.

BACA JUGA:  Kapolri Kirim Helikopter Jemput Bocah Rembang yang Sakit Tumor

Satu kelompok tikus dimasukkan ke dalam ruangan yang memaparkannya aerosol rokok elektrik.

Akibatnya, tingkat nikotin darah mereka setara dengan pengguna rokok elektronik.

Para peneliti juga menemukan gen yang terkait dengan ritme sirkadian (jam tubuh) juga berubah pada tikus yang terpapar rokok elektronik.

“Hasil percobaan ini kami diharapkan dapat memberi masukan kepada pembuat kebijakan dan badan pengatur federal,” harap Friedman.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG