Pakar Undip Sebut Tanaman Asli Indonesia Ini Jadi Obat Alternatif

07 Februari 2022 10:30

GenPI.co Jateng - Sejumlah tanaman obat di Indonesia dipakai secara turun temurun untuk mengobati berbagai macam penyakit.

Hasil studi terbaru menunjukkan mutu bahan baku obat dari tanaman ini bergantung pada senyawa aktif yakni senyawa organik kecil dengan berat kurang dari 1.000.

“Senyawa aktif ini kemudian akan distandarisasi jumlahnya karena sangat mempengaruhi mutu produk obat tradisional,” kata Pakar kimia organik Universitas Diponegoro (Undip), Bambang Cahyono, dikutip Undip.ac.id, Jumat (4/2).

BACA JUGA:  Cuaca Hari Ini: Solo Raya Berpotensi Hujan Lebat Siang–Malam

Dia mengatakan sejumlah tanaman obat di Indonesia diyakini mampu menyembuhkan berbagai penyakit.

Temulawak atau Curcuma Xanthorrhiza berkhasiat sebagai antiradang atau anti keracunan empedu.

BACA JUGA:  4 Museum di Solo Ini Wajib Dikunjungi, Sarat Sejarah dan Budaya

Kemudian, ada pasak bumi atau nama bekennya “Tongkat Ali” (Eurycoma Longifolia Jack) kerap dipakai untuk mengatasi gangguan seperti ejakulasi dini.

Tanaman ini juga baik untuk memperbaiki kadar testosteron pada pria dan menambah gairah seksual pada pria.

BACA JUGA:  Jangan Jauhi Penderita Kusta, Begini Penanganannya Menurut WHO

Lalu, seledri atau Apium Graveolens kerap dipakai untuk mengatasi asam urat.

Mengkudu atau Morinda Citrifolia juga bagus untuk mencegah penyakit jantung koroner.

Tak ketinggalan,  dan lidah buaya atau Aloe Vera dipakai sebagai bahan perawatan kecantikan.

“Selain itu ada buah makasar (Brucea Javanica) untuk mengobati kanker serviks alami,” imbuh dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG