
GenPI.co Jateng - Tahukah kamu kalau Jawa Tengah punya pasar tradisional yang unik?
Konsep berjualan di pasar tradisional ini boleh dibilang unik dan tak ditemukan di pasar lainnya.
Salah satunya adalah pembayaran yang tidak memakai uang rupiah, kok bisa?
BACA JUGA: Keren! Biji Kopi Brebes Rambah Pasar Polandia, Ini Sosok di Baliknya
Berikut 5 pasar tradisional yang unik di Jawa Tengah, dikutip dari Instagram Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo @ganjarpranowo.
1. Pasar Papringan Ngadiprono
Pasar Papringan ini terletak di dusun Ngadiprono, Desa Ngadimulyo, Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung.
BACA JUGA: Ini Wisata Alam di Temanggung yang Sayang Dilewatkan
Nama papringan diambil dari kata pring yang artinya bambu dalam bahasa Jawa.
Uniknya, transaksi di pasar ini tidak menggunakan uang rupiah, tetapi koin bambu.
BACA JUGA: Bikin Penasaran! Ini Taman Pracima Mangkunegaran, Destinasi Wisata Baru di Solo
Adapun 1 koin bambu setara dengan Rp 2.000, Rp 20.000, dan Rp 50.000.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News