Selain itu, ada penyerahan secara simbolis bunga kepada para abdi dalem yang diutus untuk ziarah kubur ke makam para pemimpin trah Mataram Islam.
KGPAA Mangkunegara X tidak diperbolehkan berziarah ke makam selama ia menjabat sebagai penguasa.
"Kanjeng Gusti tidak boleh nyekar. Beliau hanya memberangkatkan utusan untuk ziarah ke makam-makam trah Mataram. Jadi memberi utusan ke wedhono satriyo," papar dia.
BACA JUGA: Catat! Ini 2 Agenda KGPAA Mangkunegara X Setelah Dinobatkan
Ziarah dilakukan ke beberapa makam trah Mataram. Misalnya, ke Astana Girilayu Matesih, Kabupaten Karanganyar.
Selain itu, ziarah juga ke makam Raja-raja Mataram Islam di Imogiri Bantul, DIY hingga makam kerabat punggowo baku di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah.
BACA JUGA: Ganjar Punya Harapan Tinggi Kepada Mangkunegara X, Apa Itu?
Kegiatan tersebut biasanya dihadiri oleh para kerabat, abdi dalem, dan masyarakat umum.(ant)
Simak video berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News