GenPI.co Jateng - Sebanyak 5.222 balita di Wonogiri terdiagnosis dalam kondisi stunting. Jumlah ini dari total 14,07% seluruh balita di Kabupaten Wonogiri.
Dilansir wonogirikab.go.id, Rabu (17/11), angka tersebut merupakan data penimbangan secara serentak di Wonogiri pada Februari 2021.
Maka dari itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wonogiri bertekad menurunkan stunting dengan berbagai program yang disusun.
Salah satu program untuk memberantas stunting adalah program Ibu Hamil dan Balita Makan Sehat (Bumilitase).
Program ini digawangi Dinas Kesehatan dan TP PKK Kabupaten Wonogiri. Dengan demikian, ke depan angka stunting di Wonogiri bisa 0%.
Namun demikian, untuk menekan dan menurunkan prevelensi stunting secara masif, ada 3 hal utama yang dilakukan Pemkab Wonogiri.
Sebanyak 3 hal utama itu meliputi pendataan, pengalokasian anggaran, dan integrasi seluruh stakeholder.
“Bicara angka dan prevelensi stunting berarti kita bicara data. Data ini menjadi sangat penting, manakala proses pendataannya benar, pengolahan datanya benar, makan akan melahirkan kebijakan yang tepat sasaran,” ujar Bupati Wonogiri, Joko Sutopo.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News