Miris! Kasus Kekerasan Anak di Wonogiri Naik 100% Lebih

GenPI.co Jateng - Kasus kekerasan anak di Kabupaten Wonogiri meningkat drastis pada 2021.

Kenaikan kasus ini bahkan naik lebih dari 100%.

Kasus ini ditangani dengan Undang-undang Perlindungan Anak (UUPA).

BACA JUGA:  Keren Pol! 5 Atlet PON dan Perpanas Asal Wonogiri Dapat 6 Medali

Polres Wonogiri merilis ada sebanyak 24 kasus yang melibatkan anak sepanjang 2021.

Jumlah ini melejit jika dibandingkan pada 2020, yakni sebanyak 11 kasus.

BACA JUGA:  Bhayangkari Wonogiri Kunjungi Pospam Nataru, Pesannya Bikin Haru

“Kami upayakan koordinasi dengan pihak pemerintah daerah (pemda). Kami lakukan focus group discussion (FGD). Ini bagaimana kita mencari solusi baik dengan melibatkan elemen masyarakat lain,” ujar Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, di Mapolres Wonogiri, Jumat (31/12).

Menurut dia, menurunkan angka kekerasan terhadap anak di Wonogiri bukan hanya tanggung jawab Polri.

BACA JUGA:  Jokowi ke Wonogiri Hari Ini, Resmikan Waduk Pidekso

Namun demikian, ini menjadi tugas bersama semua pihak agar anak-anak di Wonogiri tak mengalami kekerasan.

Sebaliknya, kasus gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) turun drastis.

Pada 2020 ada sebanyak 215 kasus gangguan kamtibmas.

Angka ini turun sebesar 15,8% menjadi 181 kasus pada 2021.

Dari 181 kasus tersebut sebanyak 1119 di antaranya adalah tindak pidana dengan 104 perkara telah selesai.(*)