GenPI.co Jateng - Polres Boyolali mendirikan pos pengaman (pospam) Natal dan Tahun Baru di sejumlah titik strategis.
Pospam ini didirikan untuk memantau para pengguna jalan hingga menjadi check point selama libur Nataru.
Sebanyak 7 pos ini, 2 pos pelayanan di rest area tol km 487 A dan 487 B, 2 pospas di pintu keluar tol Mojosongo dan Boyolali, 2 pos di jalan arteri di Ampel dan di pertigaan Bangak Jalan Semarang - Solo, dan 1 pos terpadu di Monumen Susu Murni Boyolali kota.
Pospam ini siap difungsikan mulai Jumat (24/12).
Kapolres Boyolali AKBP, Moory Ermond, menjelaskan khusus di rest area tol, pihaknya akan menggelar tes antigen.
Hal tersebut untuk mengantisipasi pendatang dari luar kota.
Di sisi lain, pihaknya tidak mendirikan pospam di gereja. Namun demikian, pos tersebut dibangun atas inisiasi para pengurus gereja setempat.
Pihaknya akan melakukan simulasi pengamanan di gereja pada 23 Desember.
Simulasi ini melibatkan lintas instansi TNI/Polri serta unsur lainnya seperti pihak gereja dan juga linmas dan ormas.
“Rencana pengamanan gereja di wilayah Kabupaten Boyolali berdasarkan jadwal yang diterima Polres, untuk agenda Misa ibadah dimulai dari 23 Desember 2021 dan langsung pada saat itu kami membuat simulasi pengamanan bekerja sama dengan pengurus gereja termasuk pemuda gereja,” kata Kapolres, dikutip boyolalikab.go.id, Kamis (23/12).
Lebih lanjut Kapolres menjelaskan jajarannya akan melakukan sterilisasi sehingga saat digunakan ibadah gereja tersebut aman.
“Nah untuk prosedur terkait dengan pengamanan gereja itu memang wajib dilaksanakan sterilisasi. Sterilisasi itu dilakukan oleh unit jibom dari Gegana Brimob Satbrimob Polda Jateng dalam hal ini dari Gegana Solo berdampingan dengan unit Sabhara,” jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News