Cegah Kasus Covid-19 Naik saat Nataru, Ini Langkah Pemkot Solo

18 November 2021 06:00

GenPI.co Jateng - Kasus Covid-19 diprediksi naik pada masa libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022.

Maka dari itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mempersiapkan sejumlah langkah antisipatif untuk menekan laju persebaran Covid-19.

Dalam beberapa hari terakhir kasus Covid-19 di Kota Solo terbilang landai.

"Ini sebagai langkah antisipasi gelombang berikutnya, mudah-mudahan nggak ada," kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

Merujuk pada data terakhir per Rabu (17/11), kasus aktif Covid-19 di Kota Bengawan tinggal 12 pasien positif Covid-19.

Dari jumlah tersebut 5 pasien positif Covid-19 dirawat di rumah sakit dan 7 orang lainnya isolasi mandiri.

Di sisi lain, Pemkot Solo menyiapkan sejumlah fasilitas layanan kesehatan untuk mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19 pada liburan akhir tahun nanti.

Ini meliputi bed occupancy rate (BOR) atau tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit rujukan Covid-19, rumah sakit darurat, hingga lokasi karantina maupun isolasi terpusat.

Meskipun dalam hal ini, Pemkot Solo belum mendapatkan arahan dari Pemerintah Pusat terkait libur Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2022.

"Kami masih standby semua, BOR, rumah sakit darurat. Donohudan juga masih kosong, kami siap, tinggal mindah kasur, tenang saja,” jelas dia. (ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG