GenPI.co Jateng - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo membuka program studi (prodi) sarjana Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok.
Pendirian prodi tersebut UNS bekerja sama dengan Xihua University dan Confusius Institute.
Wakil Rektor Akademik dan Kemahasiswaan UNS, Ahmad Yunus, mengatakan pendirian prodi S1 Bahasa Mandarin dan Kebudayaan Tiongkok ini sejalan dengan visi UNS dan Fakultas Ilmu Budaya (FIB), serta prioritas program renstra UNS 2020-2024.
Visi ini adalah mendukung perguruan tinggi negeri berbadan hukum (PTNBH) dalam rangka pencapaian reputasi internasional.
"Dalam hal ini kami melihat keseriusan yang dilakukan oleh FIB dalam upaya pendiriannya. Ini bukan pekerjaan yang mudah, perlu waktu lama, kerja sama tim, dan ketelatenan dalam pengerjaannya," kata dia, Rabu (23/3).
Menurut dia, berdirinya program studi baru tersebut menjadi langkah strategis dalam upaya mendukung program Pemerintah Indonesia dengan Tiongkok.
Hal ini untuk memajukan kerja sama di berbagai bidang, terutama di bidang ekonomi, sosial, pendidikan, pariwisata, dan kebudayaan.
Pihaknya berharap prodi tersebut mampu melahirkan lulusan yang unggul, andal, dan kompeten dalam bidangnya.
Dekan FIB UNS, Warto, berharap prodi baru ini dapat merealisasikan visinya melalui kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat sesuai misi yang diembannya.
"Semoga dengan berdiri dan dikumandangkannya prodi ini akan menuai manfaat yang seluas-luasnya bagi masyarakat, serta menjadi angin segar dalam memacu pengembangan Bahasa, Sastra dan Budaya Tiongkok (Sinologi) di Indonesia, bahkan kancah dunia," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News