GenPI.co Jateng - Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Klaten memastikan tiga selter milik Pemkab siap pakai di tengah kondisi Merapi yang terus erupsi.
Ketiga selter ini meliputi selter Kebondalem Lor, Kecamatan Prambanan, selter Menden, Kecamatan Kebonarum, dan selter Demakijo, Kecamatan Karangnongko.
Kepala BPBD Klaten, Sri Winoto, mengatakan pola luncuran awan panas, curahan lava pijar Gunung Merapi awalnya cenderung ke barat.
Namun, kini lava ini beralih mengarah ke barat daya, selatan atau tenggara mengarah ke Kali Woro.
Maka itu, BPBD mengimbau warga agar menghentikan aktivitas di daerah yang masuk ke dalam zona berbahaya.
Daerah ini meliputi jalur Kali Woro, Kali Gendol, dan Kali Gubeng. Selain awan panas, bahaya juga mengancam apabila terjadi hujan deras berupa lahar dingin.
“Kami menghimbau pada saat-saat semacam itu masyarakat untuk sementara menghentikan kegiatannya di sepanjang alur sungai itu,” kata dia, dikutip Klatenkab.go.id, Kamis (17/3).
Kesiapsiagaan masyarakat juga terus diperkuat agar bisa melakukan evakuasi mandiri saat terjadi situasi darurat.
Selama ini, BPBD Klaten beberapa kali menggelar simulasi penanganan pengungsi saat terjadi erupsi.
Kemudian, membenahi sarana dan prasarana yang ada di selter mulai dari air bersih, lampu, toilet dan lainnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News