GenPI.co Jateng - Membayar tagihan bulanan PDAM di Boyolali kini bisa dilakukan cukup lewat ponsel.
Hal ini seiring diluncurkannya aplikasi Bayar Banyu oleh Perumda Tirta Ampera Boyolali.
Aplikasi itu berkonsep customer relationship management dengan sistem dua arah menggabungkan pembayaran dan perintah kerja.
Yang utama, aplikasi ini mendorong efisiensi dengan pembayaran digital sehingga tidak diperlukan lagi adanya cabang alias branchless.
“Aplikasi bayar banyu bisa memudahkan pelanggan kami untuk membayar secara digital,” kata Direktur Utama Perumda Tirta Ampera Boyolali, Sunarno, dikutip Boyolali.go.id, Jumat (4/3).
Peluncuran aplikasi Bayar Banyu ini digelar bertepatan dengan peringatan HUT ke-44 Perumda Tirta Ampera Boyolali.
Bupati Boyolali, M. Said Hidayat berharap Perumda Tirta Ampera terus meningkatkan layanan kepada masyarakat.
Keberadaan aplikasi Bayar Banyu dinilai memudahkan pembayaran tagihan kepada 63.368 pelanggan PDAM.
Bupati Said menargetkan tahun ini ada sedikitnya 2.100 sambungan baru.
“Ini semua adalah satu langkah yang baik, langkah positif dalam upaya memberikan layanan dari sistem pembayaran air bersih,” kata Said.
Selain aplikasi Bayar Banyu, Perumda Tirta Ampera Boyolali juga meluncurkan Logger.
Logger merupakan alat elektronik yang digunakan untuk mencatat data dari waktu ke waktu yang terintegrasi dengan sensor.
Alat ini mampu mempercepat penanganan gangguan serta efisiensi waktu.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News