GenPI.co Jateng - Festival Hadrah yang biasa digelar setiap peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad Saw di Kota Solo dilaksanakan secara sederhana.
Festival ini diikuti perwakilan masing-masing 54 kelurahan di Kota Solo.
Festiival serta peringatan Isra Mikraj di Solo dipusatkan di Stadion Manahan, Senin (28/2).
Acara ini dihadiri Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, dan Sekretaris Daerah Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, Ahyani.
“Pandemi ternyata belum berakhir dan bahkan ada varian baru, yakni Omicron. Semua pihak harus bisa berdamai dengan keadaan apa pun,” kata Wali Kota saat peringatan Isra Mikraj yang ditandai dengan pemukulan bedug.
Gibran menjelaskan acara yang bersifat pengumpulan masa tetap digelar, tetapi dengan pelaksanan protokol kesehatan, dan jumlah dibatasi.
Biasanya pada peringatan Isra Mikraj Pemkot Solo menggelar Festival Hadrah.
Acara ini sempat absen karena pandemi Covid-19 kemudian kembali digelar pada 2020 lalu.
Sedangkan tahun ini Festival Hadrah dilaksanakan secara lebih sederhana.
Kirab ditiadakan dan diganti dengan pelaksanaan rampag bedug dan pemukulan rebana.
Para peserta memutari Stadion Manahan dan bukan di jalanan seperti saat sebelum pandemi.
Selain itu, ada pula pengajian bersama selawatan dan tausiah oleh Habib Novel Alaydrus dengan doa bersama dipimpin KH Abdul Karim.
Adapun peserta hadrah merupakan perwakilan masing-masing 54 kelurahan di Solo berjumlah 810 orang.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News