Kasus Aktif Covid-19 Boyolali 1.588 Pasien, Prokes Diperketat

23 Februari 2022 08:30

GenPI.co Jateng - Jumlah kasus aktif Covid-19 Boyolali mencatatkan angka tertinggi dengan 1.588 pasien per Selasa (22/2).

Secara terperinci jumlah ini terdiri atas 76 pasien dirawat di rumah sakit, 1.510 pasien menjalani isolasi mandiri, dan 2 pasien lainnya diisolasi terpusat.

Terbaru, Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali mencatat ada penambahan kasus harian sejumlah 353 pasien.

BACA JUGA:  Alhamdulillah, Warga Binaan Rutan Pekalongan Divaksin Booster

“Jadi kasus aktif sekarang 1.588 orang,” kata Kepala Dinkes Boyolali, Puji Astuti, dikutip Boyolali.go.id, Selasa (22/2).

Peningkatan jumlah pasien ini membuat keterisian tempat tidur atau BOR di sembilan RS rujukan di Boyolali mencapai 45 persen dari total kapasitas 250 tempat tidur.

BACA JUGA:  Ini Lokasi dan Syarat Beli Minyak Goreng Murah di Pekalongan

Kesembilan RS itu meliputi Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Arang (RSUDPA), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Waras Wiris Andong, dan RSUD Simo.

Kemudian, RS Hidayah Boyolali, RS PKU Aisyiyah Boyolali, RS Indriati Boyolali, RS Umi Barokah, RSU Islam Boyolali, dan RSU Banyubiru Boyolali.

BACA JUGA:  Ada Kasus Positif Covid-19, Sekolah di Boyolali Kembali PJJ

“Yang dirawat di rumah sakit kami itu memang tidak cuma dalam daerah, ada juga luar wilayah yang dirawat di Boyolali,” sambung dia.

Bupati Boyolali, M. Said Hidayat, mengajak seluruh warga agar meningkatkan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan atau prokes.

Prokes ini wajib kepada warga meski sudah menerima vaksin dosis 1 maupun 2.

“Selama ini situasi masih terkendali. Saya kira kita saling mengingatkan saja tentang protokol kesehatan,” imbau dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG