GenPI.co Jateng - Graha Wisata Niaga Solo kembali diaktifkan sebagai tempat isolasi terpusat bagi pasien Covid-19 orang tanpa gejala (OTG).
Tempat ini akan digunakan untuk isoter pasien Covid-19 berjenis kelamin laki-laki.
"Kalau sini siap maka yang pria ditarik sini semua, di Ndalem Priyosuhartan khusus yang wanita," kata Kepala BPBD Kota Solo, Nico Agus Putranto, Jumat (18/2).
Dengan demikian, lokasi isoter di Kota Solo ada 3 tempat, yakni Ndalem Priyosuhartan, rumah sakit lapangan (Rumkitlap) Benteng Vastenburg, dan Graha Wisata Niaga.
Ndalem Priyosuhartan berkapasitas 41 orang, sedangkan di Graha Wisata 80 orang.
"Di lantai bawah 50 orang, lantai atas 30 orang," imbuh dia.
Di sisi lain, Graha Wisata Niaga telah siap, baik sarana maupun prasarana.
"Sudah kami benahi semua, mulai dari kelistrikan, air, dan toilet sudah kami perbaiki. Yang bermasalah sudah kami perbaiki, ada juga tambahan toilet portabel," ungkap dia.
Begitu pula dengan ketersediaan tempat tidur dan tempat cuci tangan. Pihaknya juga menambah fasilitas internet.
"Kami juga siapkan wifi 24 jam. Kalau untuk alat kesehatan kesiapannya koordinasi dengan tenaga kesehatan," jelas dia.
Adapun petugas yang bersiaga di lokasi isoter tersebut, selain petugas BPBD Kota Surakarta juga TNI/Polri, Satpol PP, dan tenaga kesehatan.
Di samping itu, Rumkitlap milik TNI AD di Benteng Vastenburg juga siap dipakai.
Meskipun begitu, persiapan sempat terganggu dengan ditemukan beberapa ekor ular di lokasi tersebut.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News