Tangkal Radikalisme Pesantren, Santri Dibekali Wawasan Kebangsaan

14 Februari 2022 18:30

GenPI.co Jateng - Santri-santri di pondok pesantren dibekali wawasan kebangsaan guna menangkal paham radikalisme di pesantren. 

Pembekalan ini diberikan oleh TNI/Polri. Selain itu, para santri juga akan dibekali pemahaman tentang Covid-19.

Pembekalan itu dimulai dengan gelar apel bersama para santri milenial generasi tangguh di Desa Penggung, Boyolali, Senin (14/2).

BACA JUGA:  3.581 Anak di Wonosobo Putus Sekolah, Pak Bupati Tolong Diatasi!

"Semua santri di Desa Penggung ini kami hadirkan. Apel santri ini untuk mengurangi isu-isu radikalisme di kalangan ponpes," kata Wakil Bupati Boyolali, Wahyu Irawan, dikutip Boyolali.go.id, Senin.

Dia menuturkan para santri ini akan dibekali materi penanggulangan paham radikalisme.

BACA JUGA:  Rapat Bahas Proyek di Wadas, Ganjar: Jangan Ada yang Bermain!

Mereka juga akan menerima pembekalan materi tentang Covid-19 dari Dinas Kesehatan.

Dandim 0724/Boyolali, Letkol Arm Ronald Siwabessy, mengatakan kini marak beredar paham yang dianut kalangan muda baik yang benar maupun keliru.

BACA JUGA:  Pengumuman! PTM di Pati Dihentikan Sementara Mulai Hari Ini

Paham yang keliru bisa mengancam keutuhan integrasi bangsa dan negara Indonesia.

"Perlunya diadakan kegiatan seperti ini karena saat ini banyak paham-paham ada yang benar dan juga ada yang keliru,” ujar dia.

Bangsa Indonesia kini juga sibuk mengatasi pandemi Covid-19 khususnya varian omicron.

“Belum kelar mengatasi corona, kita disibukan kembali dengan virus omicron. Jadi virus ini lebih bahaya dengan paham radikalisme," kata Ronald.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co JATENG