Talut Sepanjang 30 Meter di Boyolali Longsor, TK Diliburkan

14 Februari 2022 16:30

GenPI.co Jateng - Talut sepanjang 30 meter di Pulisen, Boyolali, longsor, Minggu (13/2). Akibatnya, pembelajaran TK di dekat talut diliburkan.

Longsor mengakibatkan gudang masjid Al Ishlah dan halaman TK/PAUD Muslimat NU II Boyolali runtuh.

Papan nama TK, wahana ayunan, peralatan pemulasaraan jenazah, karpet hanyut terbawa longsoran.

BACA JUGA:  Gibran Kembali Menggelar PTM Hari Ini, Tapi Begini Konsepnya

Ketua RT 001/RW 006, Kampung Dwung, Pulisen, Boyolali, Widyanto, mengatakan hujan deras mengguyur Boyolali sejak Minggu sore.

Setelah hujan deras sekitar ukul 17.00 WIB, talut sepanjang 30 meter itu mendadak longsor.

BACA JUGA:  Wong Wadas Lapor Sinyal Hilang, Ganjar Langsung Telepon Sosok Ini

"Sebenarnya tidak ada tanda-tanda. Air juga tidak terlalu tinggi. Drainase air juga lancar,” kata dia, Senin (14/2).

Longsor itu mengakibatkan gudang masjid beserta ini turut terbawa material longsoran.

BACA JUGA:  3.581 Anak di Wonosobo Putus Sekolah, Pak Bupati Tolong Diatasi!

Menurut Widyanto, talut itu dibangun pada 2015. Halaman TK dan gudang masjid memang dibangun di tanah urug.

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Boyolali, Kurniawan Fajar Prasetyo, mengatakan posisi tembok masjid berada di tikungan kali yang menyempit.

Akibatnya, hempasan air dari hulu menabrak fondasi bangunan.

Berkaca pada kondisi ini, dia memprioritaskan pembersihan sisa longsoran yang menyumbat aliran sungai.

"Takutnya menyumbat air ketika hujan lagi karena bisa berpotensi longsor lagi," kata dia.

Dia menceritakan talut yang longsor itu dibangun pada 2015 senilai Rp200 juta.

Dia belum bisa menaksir berapa total kerugian material akibat longsor termasuk rusaknya gudang dan halaman TK.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahyadi Kurniawan

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co JATENG