GenPI.co Jateng - National Paralympic Committee (NPC) Indonesia akan mengajukan 13 cabang olahraga untuk dipertandingkan dalam ajang ASEAN Para Games 2022.
Usulan ini mengingat Indonesia bakal jadi tuan rumah ASEAN Para Games yang digelar di Solo pada Juli 2022 mendatang.
"Kami soal cabang olahraga yang akan dipertandingkan ASEAN Para Games masih dibahas dengan negara-negara peserta lainnya dan kemungkinan bulan ini, baru bisa ditetapkan," kata Ketua Umum NPC Indonesia, Senny Marbun, Jumat (4/2).
Cabor sebanyak itu adalah atletik, boccia, panahan, judo, angkat berat, renang, tenis meja, tenis lapangan, catur, lawn bowls, badminton, balap sepeda, dan menembak.
NPC Indonesia akan mempersiapkan sekitar 200 atlet untuk turun dia ajang ASEAN Para Games XI.
Di sisi lain, Kota Solo siap menggelar turnamen multievent level Asia Tenggara ini yang menggantikan Vietnam karena mengundurkan diri.
Menurut dia, Solo berpengalaman menjadi tuan rumah pada ASEAN Para Games 2011 lalu.
Namun demikian, sejumlah venue memang butuh renovasi agar fasilitas semakin baik.
"Solo mempunyai Stadion Manahan yang megah dan Karanganyar juga banyak venue yang siap dipakai untuk mendukung ASEAN Para Games XI," papar dia.
Selain itu, Solo dan sekitarnya memiliki akomodasi yang mumpuni untuk disinggahi para peserta maupun ofisial nantinya.
Di samping itu, NPC Indonesia belum mematok target apa pun mengingat cabang olahraga yang akan dipertandingkan belum ditetapkan.
Meskipun demikian, pihaknya optimistis bisa mempertahankan gelar juara umum yang diraih dalam ASEAN Para Games IX 2017.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News