GenPI.co Jateng - Dinas Kesehatan (Dinkes) Boyolali memulai penyuntikan vaksinasi booster, Rabu (19/1).
Pada tahap I ini Dinkes menargetkan penyuntikan 1.500 dosis vaksin rampung dalma empat hari.
Sebab, vaksinasi ini sudah mendekati masa kedaluwarsa.
“Iya, vaksin booster mulai hari ini. Ambil vaksin kemarin, hari ini dimulai,” ujar Kepala Dinkes Boyolali, Puji Astuti, Rabu.
Dia menjelaskan penyuntikan vaksin ini harus rampung selama 4 hari ke depan. Sebab, vaksin mendekati masa kedaluwarsa.
“Kami dapatnya vaksin yang umurnya pendek, jadi ini cepat untuk disuntikan,” sambung dia.
Puji menjelaskan merek vaksinasi booster ini yakni Moderna.
Saat ini, kuota jenis vaksin ini cukup terbatas sehingga vaksinasi booster masih diprioritaskan kepada kelompok lanjut usia (lansia).
Vaksinasi booster juga diberikan kepada orang dengan penyakit gangguan imunitas dan kelompok rentan.
“Juklaknya bahwa pertama untuk usia lanjut, kemudian imunokompromise yang punya penyakit gangguan imunitas, ditambah yang rentan,” tutur Puji.
Sebanyak 1.500 dosis vaksin booster ini didistribusikan ke 25 puskesmas di Boyolali.
Setiap puskesmas menerima alokasi untuk 60 orang.
“60 ini kan kecil, sedikit. Istilahnya sehari saja selesai. Tapi vaksin itu tidak boleh disuntikkan lebih dari 4 hari. Jadi hari Sabtu harus sudah selesai,” tutur dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News