Genjot Produksi Beras Lokal, Klaten Panen Padi Rojo Lele Srinuk

24 November 2021 20:00

GenPI.co Jateng - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten terus meningkatkan produksi beras lokal untuk menguatkan ketahanan pangan.

Salah satunya melalui panen raya padi Rojo Lele yang mencapai 67 ton. 

Hasil panen padi ini ditanam pada lahan seluas 6,5 hektare (ha) di wilayah Desa Demakijo, Kecamatan Karangnongko, Klaten,pada Selasa (23/11/2021).

Padi yang dipanen adalah varietas lokal unggulan Klaten, yakni Rojo Lele Srinuk. 

Hal ini sebagai perluasan pemasaran produk unggulan daerah di bawah Dinas Pertanian, Ketahanan Pangan dan Perikanan. 

“Melalui Instruksi Bupati Klaten Nomor 1 Tahun 2021, promosi Beras Rojo Lele Srinuk ke masyarakat dimulai di kalangan ASN Klaten melalui skema tunjangan beras,” ungkap Bupati Klaten, Sri Mulyani, dikutip klatenkab.go.id, Rabu (24/11).

Kepala Desa Demakijo, Eri Karyatno, menjelaskan padi jenis Rojo Lele Srinuk dianggap mampu mendongkrak kesejahteraan para petani. 

Selain itu, padi jenis ini memiliki nilai jual tinggi, harga pasti, dan pemasaran produk yang jelas. 

“Kebutuhan beras Rojo Lele Srinuk mencapai 96 ton per bulan untuk ASN. Sekarang kapasitas produksi baru 20 ton per bulan,” ujar dia.

Menurut dia, peluang produk unggulan daerah ini sangat terbuka lebar. Maka dari itu, ia mengajak rekan-rekannya para petani untuk mau menanam padi Rojo Lele Srinuk. 

“Ada kepastian harga dan kejelasan pemasarannya, mangga bareng-bareng kembangkan bersama-sama khususnya (bagi) petani di Desa Demakijo,” jelas dia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG