GenPI.co Jateng - Jalan penghubung Desa Sangup dan Desa Lanjaran, Kecamatan Tamansari kembali tertimbun longsor, Selasa (18/1).
Padahal, baru Senin (17/1) kemarin, jalan itu dibuka dari longsoran yang sempat terjadi sebelumnya.
Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
“Iya, pukul 4.00 ada longsor lagi di jalan yang sama dengan kemarin,” kata Kepala Desa Sangup, Triyono, Selasa.
Dia menjelaskan longsor kali ini terjadi akibat hujan deras pada Senin malam hingga Selasa dini hari.
Material longsor lantas menutup badan jalan yang menghubungkan Sangup dengan Lanjaran.
Longsor itu terjadi tebing dengan tinggi 21 meter dan lebar 25 meter.
“Lokasinya sama dengan kemarin, tapi materialnya banyakan kemarin,” sambung Triyono.
Kejadian itu lantas dilaporkan kepada Camat Tamansari agar segera dilakukan pemulihan.
Sebelumnya, longsor terjadi di lokasi yang sama. Proses evakuasi material longsoran melibatkan personel BPBD Boyolali, TNI, Polri dan warga.
Sebuah Ekskavator diterjunkan untuk mempermudah pemulihan lokasi bencana agar jalan kembali bisa dilewati.
Akibat timbunan longsoran itu, warga Dukuh Karangloh harus memilh jalan memutar sejauh 7 – 8 kilometer untuk mencapai Balai Desa Sangup.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News