GenPI.co Jateng - Pelaksanaan Street Art Solo 2021 melibatkan anak muda untuk mempercantik Kota Solo dengan seni mural.
Dikutip surakarta.go.id, Street Art kali ini tepatnya ada di Kampung Batik Laweyan.
“Bagus melibatkan anak muda, mempercantik sudut sudut kota. Muralnya sudah agak pudar, nanti kami perbaharui lagi. Nanti kami tambah titik-titiknya biar semua seniman mural dapat bagian untuk mempercantik sudut sudut kota,” kata Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, dalam pembukaan Street Art Solo 2021, Sabtu (20/11).
Keberadaan Street Art ini menambah daya tarik bagi pengunjung untuk berwisata ke Kota Solo.
Sebelumnya galeri mural di jalanan ini sudah ada di Kota Solo tepatnya di koridor Jalan Gatot Subroto dan sekitarnya. Galeri mural di kawasan ini ada sejak 2017.
Sejak ada mural di kawasan ini terbukti menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat sekitar maupun luar daerah.
Mereka kerap kali menjadikan area penuh seni mural ini sebagai jujugan dan mengabadikannya dengan kamera maupun jadi ajang swafoto.
Ketua KNPI, Agus Riyanto, menambahkan pihaknya akan terus bersinergi dengan pemerintah membawa anak-anak muda masuk ke industri kreatif.
“Kami sinergi dengan pemerintah kota dan juga stakeholder lainnya. Kami ada program kolaborasi dengan Disnakerperin. Kita mengajak teman-teman di kampung yang mempunyai skill untuk ke arah industri kreatif,” papar dia, sebagai salah satu penggagas acara.
Sementara itu, perwakilan PT. Mowilex Indonesia menambahkan pihaknya akan membantu mengembangkan potensi anak muda Solo khususnya untuk berkreasi menuju Indonesia yang lebih baik.
“Kami berkomitmen meningkatkan potensi yang dimiliki pemuda Indonesia sehingga kita bisa berkreasi membawa Indonesia lebih baik lagi,” jelas dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News