Waduh! Hewan Terjangkit LSD di Boyolali Makin Banyak, Ada di 19 Kecamatan

10 Februari 2023 17:00

GenPI.co Jateng - Kasus suspek penyakit lumpy skin disease (LSD) di Boyolali semakin meluas.

Kini dari 22 kecamatan di Boyolali, 19 di antaranya terdapat kasus LSD.

Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Boyolali Lusia Dyah Suciati mengatakan penyakit LSD yang menyerang hewan ternak sapi meluas di 19 kecamatan.

BACA JUGA:  Waduh! Belasan Ekor Sapi di Temanggung Terjangkit LSD

"Kasus LSD yang menyebabkan banyak benjolan pada hewan ternak sapi tersebut ternyata sebagian besar muncul di Boyolali bagian utara, yakni daerah Kecamatan Wonosamodro, Kemusu, dan Juwangi," kata Lusia, Jumat (10/2).

Lusia membeberkan Disnakkan mencatat kasus LSD di Boyolali terjadi sejak 28 Oktober 2022 lalu.

BACA JUGA:  Peternak Harap Waspada! 367 Ekor Sapi di Semarang Terjangkit LSD

Kini sebanyak 1.208 ekor suspek kasus LSD.

Menurut dia, ada 32 yang positif LSD dengan dibuktikan uji laboratorium.

BACA JUGA:  Gawat! Penyakit LSD Bikin Produksi Susu Sapi di Temanggung Turun

Adapun ternak yang sembuh dari LSD sebanyak 27 ekor dan tersisa 1.181 ekor.

Di sisi lain, kecamatan yang bebas kasus LSD di Selo, Sawit, dan Banyudono.

"Kami juga melakukan sosialisasi ke daerah kecamatan yang memang banyak sekali laporan LSD atau masuk zona merah LSD seperti di Kecamatan Juwangi, Wonosamodro, Andong, Simo, Cepogo, Boyolali kota, dan Mojosongo," papar dia.

Di samping itu, pihaknya melakukan langkah-langkah untuk pencegahan.

Misalnya, membersihkan kandang ternak, penyemprotan disinfektan, biosecurity, dan vaksinasi.

"Kami juga minta bantuan kepala desa untuk mengerahkan peternak agar hewan ternak siap untuk divaksin semua. Memang dengan divaksin untuk dapat menyelesaikan kasus LSD," ungkap dia.

Upaya lain selain pengobatan langsung adalah pemberian pakan yang benar.

"Kami mendapat bantuan vaksin dari Pemerintah Pusat sebanyak 3.900 dosis dan ditambah 400 dosis. Jadi total 4.300 dosis itu, dan 3.900 dosis vaksin di antaranya sudah habis disuntikkan,” jelas dia.(ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG