Gawat! Kudus Kekurangan 600 Guru, Pak Bupati Mohon Solusi

GenPI.co Jateng - Kabupaten Kudus kekurangan 600 guru baru untuk mengisi kekosongan tenaga pengajar di sejumlah sekolah negeri.

"Hingga kini memang masih kekurangan tenaga guru, sehingga Pemkab Kudus berupaya menambahnya dengan mengusulkan lewat seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK)," kata Bupati Kudus Hartopo, Rabu (8/2).

Bupati menjelaskan banyak guru berstatus aparatur sipil negeri (ASN) memasuki masa pensiun sehingga membutuhkan tambahan guru baru.

BACA JUGA:  Pengumuman! Pemkab Batang Buka Lowongan PPPK Guru dan Tenaga Kesehatan, Ini Formasinya

Menurut dia, jumlah guru ASN yang pensiun setiap bulannya ada puluhan orang.

Alhasil, dalam setahun ada ratusan guru ASN di Kudus yang pensiun.

BACA JUGA:  Gelar Seleksi Perangkat Desa, Pemkab Kudus Gandeng 8 Perguruan Tinggi

Bupati berencana jika ada pembukaan CPNS, Pemkab Kudus akan meminta kuota untuk tambahan jumlah tenaga guru.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Kudus Moh Zubaidi mengakui adanya kekurangan guru di daerah ini.

BACA JUGA:  14 ASN Pemkab Kudus Kena Sanksi Indisipliner, Paling Banyak Guru

Zubaidi menyebut setiap bulan ada guru ASN yang pensiun.

"Bulan depan bisa saja bertambah, sehingga akumulasi dalam setahun tentunya cukup banyak," ujarnya.

Di sisi lain, Kudus mendapatkan alokasi formasi guru melalui seleksi PPPK tahun ini sebanyak 411.

Menurut dia, jumlah ini belum sesuai kebutuhan guru di Kudus.(ant)