GenPI.co Jateng - Erupsi Gunung Merapi membuat 3 desa di Kabupaten Boyolali hujan abu ringan pada Rabu (8/2).
Sebanyak 3 desa di Boyolali terdampak hujan abu, yakni di Desa Sruni Kecamatan Musuk, Sangup dan Mriyan di Kecamatan Tamansari.
Kepala pelaksana Badan penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Boyolali Widodo Munir mengatakan erupsi Gunung Merapi terjadi sekitar pukul 07.10 WIB.
Menurut dia, erupsi Gunung Merapi ini arah awan panasnya ke Sungai Boyong Magelang.
“Erupsi Merapi berupa semburan abu ke atas yang kemudian dibawa angin ke arah timur, meski laharnya mengarah ke Kali Boyong Magelang,” kata dia.
Meskipun demikian, masyarakat tetap aman beraktivitas seperti biasa.
Widodo menyebut status Gunung Merapi tetap siaga merujuk pada Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) DIY.
"Kami mengimbau masyarakat tetap tenang, tidak panik, tetapi waspada. Karena, wilayah Boyolali khususnya erupsi diperkirakan mengarah ke barat daya terutama di Sungai Boyong Magelang," papar dia.
Sementara itu, salah satu warga Desa Sangup Tamansari Boyolali Ngatiyem (45) bercerita hujan abu turun di wilayahnya sekitar pukul 07.30 WIB.
"Warga kemudian banyak yang membersihkan tanaman sayuran seperti cabai, kembang kol dan lainnya,” tutur dia.
Warga lain, Rukimin (50), membeberkan hujan abu menutupi lahan pertanian sayuran, jalan, dan rumah milik warga.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News