GenPI.co Jateng - Kebun binatang Solo Safari yang baru saja dibuka pekan lalu mendapatkan sejumlah komplain dari para pengunjung.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang mengaku banyak menerima komplain dari pengunjung Solo Safari.
“Akeh (banyak) komplain iki, gak apa-apa kami terima kritikannya serta masukannya,” kata dia, dikutip ayosolo.id, Rabu (1/2).
Gibran membeberkan komplain paling banyak berkaitan dengan satwa Solo Safari.
Mulai dari satwa yang tidak mau keluar kandang hingga soal jumlah koleksi binatang Solo Safari yang dianggap tidak lengkap.
Adapula komplain terkait fasilitas Solo Safari yang belum jadi 100%.
“Namanya tempat baru ada masa-masa habituasi, penyesuaian, kadang-kadang hewan masih malu-malu, biasa. Kalau soal jumlah satwa yang dibilang tidak lengkap nanti sebelum Lebaran akan ditambahi koleksi satwanya,” papar dia.
Gibran membeberkan Solo Safari baru soft opening sehingga fasilitas yang ada belum 100% jadu.
“Nanti satu dua bulan setelah pembukaan akan jadi semuanya,” ungkap dia.
Di sisi lain, ribuan warga tercatat sudah mengunjungi Solo Safari setiap harinya.
Bahkan pada akhir pekan banyak masyarakat yang kecele lantaran kehabisan tiket.
Apalagi selama soft opening Solo Safari, jumlah pengunjung dibatasi hanya 2.000 orang per hari.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News