GenPI.co Jateng - Sejumlah perjalanan kereta api (KA) di lintas utara Jawa Tengah dialihkan ke selatan akibat banjir yang menggenangi rel sejak Sabtu (31/12).
Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Ixfan Hendri Wintoko mengatakan banjir masih menggenangi rel di petak antara Stasiun Semarang Tawang hingga Alastuwa.
"Antara Semarang hingga Alastuwa masih ada genangan setinggi 25 cm dari atas kop rel, sehingga tidak mungkin dilewati secara normal," kata dia, Minggu (1/1).
Ixfan menjelaskan KA yang rutenya dialihkan adalah KA Matarmaja tujuan Semarang-Jakarta, 2 rangkaian KA Brantas tambahan tujuan Jakarta-Blitar, 2 rangkaian KA Brantas tujuan Jakarta-Blitar, 2 rangkaian KA Majapahit tujuan Malang-Jakarta, serta 2 rangkaian KA Brawijaya tujuan Malang-Jakarta.
Selain itu, KAI juga membatalkan keberangkatan 4 rangkaian KA, yakni 2 rangkaian KA Blora Jaya relasi Semarang-Cepu dan 2 rangkaian KA Kamandaka tujuan Semarang-Purwokerto.
Menurut dia, aktivitas perjalanan KA di Stasiun Semarang Tawang berangsur normal karena banjir mulai surut.
"PT KAI menyampaikan permohonan maaf dan terus berupaya untuk menormalkan perjalanan kereta api," papar dia.
Ixfan menyebut banjir melanda Semarang akibat hujan turun sejak Jumat (30/12) hingga Sabtu (31/12).
Di sisi lain, perubahan dan pembatalan keberangkatan KA tersebut, berdampak pada perjalanan para calon penumpang.
“PT KAI memberikan kompensasi berupa pengembalian biaya tiket 100% bagi penumpang yang keretanya batal berangkat,” jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News