GenPI.co Jateng - Seratusan marbut di Kota Magelang mendapatkan intensif dari Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Kota Magelang.
Insentif ini berasal dari Dana Hibah Daerah APBD Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang tahun 2022.
Penyerahan insentif dilakukan langsung Wali Kota Magelang Muchamad Nur Aziz kepada 155 marbut.
Wali Kota Aziz mengaku bangga karena marbut bekerja bukan karena bayaran.
Dia berpesan kepada para marbut agar membuat masjid menjadi nyaman.
Hal ini termasuk untuk jemaah agar beribadah di masjid tidak melihat golongan tertentu.
"Kita harus bangga, marbut di Kota Magelang bukan karena bayaran. Buat masjid nyaman, jangan lihat golongan karena semua untuk Allah Swt," kata dia, Sabtu (31/12).
Seorang pengurus BKM Kota Magelang Abdurrosyid mengatakan dari hasil verifikasi faktual marbut yang memenuhi syarat 155 orang.
Jumlah ini meliputi 61 orang (Magelang Utara), 47 orang (Magelang Tengah), dan 47 orang (Magelang Selatan).
Adapun setiap marbut masjid menerima Rp1,2 juta per tahun.
"Sisanya tidak memenuhi syarat karena tidak melaksanakan kegiatan jemaah maktubah, karena ada di instansi pendidikan," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News