GenPI.co Jateng - Seorang anak dengan sadis membunuh ibu kandungnya di Kudus pada Minggu (25/12).
Kapolsek Jekulo AKP Bambang Sutaryo membeberkan kronologi pembunuhan sadis anak terhadap ibu kandungnya di Kudus.
Saat itu Polsek Jekulo mendapat laporan adanya warga bunuh diri sebelum akhirnya diketahui kasus anak bunuh ibu kandung.
Selanjutnya Polsek Jekulo berkoordinasi dengan Tim Inafis Polres Kudus serta Puskesmas Tanjungrejo melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Saat dilakukan pemeriksaan TKP, Tim Inafis dan Tim medis menemukan kejanggalan terhadap penyebab meninggalnya korban,” kata dia, dikutip tribratanews.jateng.polri.go.id, Senin (26/12).
Pelaku berinisial AB yang akhirnya tertangkap mengakui telah membunuh ibu kandungnya.
Menurut pengakuannya, peristiwa nahas ini diawali dengan cekcok oleh keduanya.
Pelaku yang emosi selanjutnya membenturkan kepala korban ke lantai keramik berulang kali hingga korban jatuh.
Akibatnya, kepala korban bagian belakang luka memar.
Adapun pada saat korban tergeletak di lantai dalam keadaan sudah meninggal dunia.
Selanjutnya pelaku mengambil pisau dapur dan menyayat pergelangan tangan sebelah kiri.
Hal ini dilakukan sebagai alibi kematian korban akibat bunuh diri.
Pelaku mengaku tega membunuh ibu kandungnya karena jengkel selalu dimarahi.
“Jadi motifnya adalah pelaku merasa jengkel selalu dimarahi oleh korban,” jelas dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News