GenPI.co Jateng - Polisi memperkuat pengamanan acara resepsi pernikahan putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, dengan Erina Gudono di Solo, menyusul adanya ledakan bom bunuh diri di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Rabu (7/12).
Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Lutfi mengatakan pengamanan tetap dilakukan sesuai prosedur.
"Kami sudah mempertebal anggota terkait kegiatan keamanan yang tingkatkan, baik itu fungsi intelijen, fungsi reskrim untuk di batas kota, menyusul kegiatan tasyukuran pernikahan Kaesang dan Erina," kata dia, Rabu.
Kapolda memerintahkan semua anggota untuk mengamankan agenda besar ini.
"Jadi, kami tidak pengaruh adanya kejadian teror di Bandung karena teroris kejahatan luar biasa yang tentu harus dilakukan pengamanan secara berlapis," papar dia.
Kapolda menegaskan tidak ada kesempatan bagi para pelaku teror di wilayah Jateng setelah adanya bom di Astanaanyar.
Menurut dia, penguatan keamanan tersebut dilakukan di ring 3, ring 2, dan ring 1.
Adapun personel keamanan mulai dari Brimob hingga Sabara dikerahkan untuk mendukung agenda ngunduh mantu pernikahan anak Presiden di Solo ini.
Di sisi lain, pihaknya juga melakukan rekayasa lalu lintas khususnya saat hari pernikahan Kaesang dengan Erina Gudono.
Nantinya para tamu undangan, baik dari hotel maupun Pura Mangkunegaran, sudah disiapkan shuttle bus.
Ada pula shuttle bus dan becak dari Benteng Vestenburg dan Stadion Manahan yang akan mengantar para tamu.
"Jadi Solo hingga sekarang aman," jelas Kapolda.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News