GenPI.co Jateng - Pemerintah daerah harus memastikan kesiapan fasilitas kesehatan (faskes) mulai dari puskesmas hingga rumah sakit untuk mengantisipasi varian Omicron.
Hal ini penting lantaran apabila terjadi lonjakan Covid-19, penanganan di faskes berjalan cepat baik secara infrastruktur maupun tenaga kesehatannya.
Pemda juga harus menyiapkan sistem informasi yang memadai khususnya menyangkut soal rujukan pasien Covid-19.
"Dengan berbagai kesiapan tersebut maka jika nantinya terjadi peningkatan kasus maka proses penanganan akan berjalan dengan optimal," kata ahli epidemiologi lapangan Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Yudhi Wibowo, seperti dikutip Antara, Rabu (29/12).
Yudhi juga menekankan pemda harus memperkuat sejumlah aspek sebagai antisipasinya salah satunya percepatan vaksinasi.
Masyarakat yang belum divaksin bisa segera mendapatkan vaksin agar memperkuat sistem kekebalan tubuh sekaligus menekan potensi penularan Covid-19.
Untuk memudahkan pemantauan keberadaan varian Omicron, pemerintah harus meningkatkan kapasitas tes whole genome sequencing (WGS).
Tak hanya itu, partisipasi masyarakat juga diperlukan untuk mencegah penularan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan.
Salah satu contohnya dengan tidak menggelar kerumunan dan membatasi mobilitas saat perayaan tahun baru.
“Masyarakat perlu berperan aktif dengan tetap memperkuat protokol kesehatan dan jika bisa membatasi mobilitas,” sambung Yudhi.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News