GenPI.co Jateng - Banjir menggenangi sejumlah desa di Kabupaten Grobogan sejak Jumat (2/12).
Hal ini akibat tingginya curah hujan yang membuat air Sungai Lusi meluap sehingga menggenangi rumah warga.
Kepala Seksi Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Grobogan Masrikan mengatakan ada 6 desa yang terdampak banjir.
Desa ini adalah 3 desa di Kecamatan Purwodadi, yakni Desa Kedungrejo, Karanganyar, dan Desa Nglobar.
Sedangkan di Kecamatan Tawangharjo ada 2 desa, yakni Desa Jono dan Desa Mayahan serta di Kecamatan Grobogan terjadi di Desa Rejosari.
"Kami imbau warga untuk tetap waspada karena ketinggian genangan pada siang hari terlihat naik," kata dia.
Menurut dia, ketinggian banjir berbeda-beda di masing-masing desa.
Tinggi air sekitar 70 cm di pemukiman warga dan 1,5 meter di persawahan.
Masrikan menyebut ini merupakan banjir musiman dan terjadi apabila hujan turun dengan intensitas tinggi.
Kondisi ini menyebabkan debit air di Sungai Lusi naik hingga meluap sehingga mengakibatkan banjir.
Di sisi lain, rumah yang tergenang banjir tercatat ada 37 rumah yang tersebar di Desa Jono, Karanganyar, Nglobar dan Wayahan.
Selain itu, petugas Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD juga melakukan asesmen ke lokasi banjir serta melaksanakan giat penyeberangan bagi daerah terdampak banjir.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News