GenPI.co Jateng - Pemerintah Kota Pekalongan meluncurkan program Pengembangan Anak Usia Dini (PAUD) Holistik Integratif (HI), Selasa (28/12).
PAUD HI merupakan konsep program PAUD yang tidak hanya menangani aspek pendidikan saja tetapi juga aspek kesehatan, gizi, pengasuhan hingga pemenuhan kesejahteraan anak.
Untuk mewujudkan hal ini, PAUD HI tidak sekadar menjadi concern Dinas Pendidikan melainkan OPD lainnya ikut terlibat.
“Anak-anak memperoleh hak perlindungan anak, pengasuhan termasuk kesejahteraan anak,” kata Bunda PAUD Kota Pekalongan, Inggit Soraya, seperti dikutip Pekalongankota.go.id, Rabu (29/12).
Inggit berharap melalui PAUD HI ini lahir anak-anak Kota Pekalongan yang cerdas, amanah, kreatif, peduli, optimistis, dan religius.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekalongan, Zainul Hakim, mengatakan PAUD HI mensyaratkan kolaborasi sejumlah OPD lain dalam pelayanan kepada anak-anak.
Layanan kesehatan misalnya, melibatkan Dinas Kesehatan.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dindukcapil) melayani urusan nomor induk anak (NIA).
Kemudian ada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Perempuan dan Perlindungan Anak (DPMPPA) yang menangani isu perlindungan anak.
“Dinsos-P2KB melayani anak terutama dari aspek pemenuhan kebutuhan sosial. Kami harapkan semua mampu bersinergi,” ujar dia.
Wali Kota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, mengajak seluruh masyarakat dan jajaran Pemkot Pekalongan bersama-sama mewujudkan sinkronisasi program dengan sasaran anak usia dini.
“Hal ini agar mampu mengoptimalkan potensi anak untuk menyongsong generasi emas Indonesia pada 2045,” terang dia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News