GenPI.co Jateng - Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang membutuhkan sebanyak 100.000 tenaga kerja.
Dalam hal ini, Pemerintah Kabupaten Batang memfasilitasi pemenuhan kebutuhan tenaga kerja di KIT Batang, yakni mempersiapkan calon tenaga kerja yang terampil.
Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki mengatakan KIT Batang diperkirakan membutuhkan sekitar 100.000-an tenaga kerja.
Maka dari itu, angkatan kerja harus memanfaatkan peluang lowongan kerja di Batang ini.
"Berdirinya Kawasan Industri Terpadu Batang menjadi peluang bagi generasi muda sehingga harus dimanfaatkan peluang itu, dan kita jangan hanya sebagai penonton saja," kata dia, Kamis (10/11).
Menurut dia, calon tenaga kerja harus punya bekal keahlian dan keterampilan.
Dengan demikian, mereka bisa memanfaatkan peluang kerja di KIT Batang.
Oleh karena itu, Pemkab Batang menjalin kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Kementerian Ketenagakerjaan.
Hal ini khususnya meningkatkan keterampilan calon pekerja agar bisa memenuhi kebutuhan tenaga kerja di KIT Batang.
"Kami berharap mereka akan tahu peran adanya peluang kerja maupun usaha turunannya sehingga pemuda tidak akan menjadi penonton saja," jelas dia.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News