Antisipasi Banjir, Pemkab Rembang Keruk Sungai Randugunting

GenPI.co Jateng - Pemkab Rembang melakukan pengerukan Sungai Randugunting di Kecamatan Sumber dan Kaliori untuk mencegah terjadinya banjir.

“Iya besok dimulai pengerukan, kalau kilometernya nanti dilakukan bertahap. Tapi, yang jelas dari hulu,” kata Sekda Rembang, Fahrudin, dikutip jatengprov.go.id, Rabu (9/11).

Sekda membeberkan pengerukan atau normalisasi sungai ini dilakukan secara bertahap dan dimulai dari hulu.

BACA JUGA:  Antisipasi Banjir, Pemkab dan Warga Rembang Bersihkan Rumpun Bambu di Sungai

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan penanaman pohon atau penghijauan di Rembang.

“Apa yang menyebabkan sedimentasi, yang jelas penghijauan harus dilakukan. Kami lakukan dari hulu, dari Desa Krikilan ke atas, Kedungsapen ke bawah. Tapi, yang sifatnya paling urgent atau penting, kita dahulukan,” papar dia.

BACA JUGA:  Cegah Banjir, Kudus Gelontorkan Rp 2,48 miliar untuk Tambah Pompa

Kepala BBWS Pemali Juwana Muhammad Adek Rizaldi menjelaskan penanganan banjir di wilayah Kecamatan Sumber dan Kaliori ini mesti dilakukan secara komprehensif.

“Kami mencari akar masalahnya, ini kenapa begitu datang hujan sungai-sungai kita sudah tidak mampu menampung debit air, makanya meluap, banjir. Itu karena sungai-sungai kita ini sudah penuh sedimentasi,” ungkap dia.

BACA JUGA:  Astaga! Perumahan Wahyu Utomo Semarang Dipenuhi Lumpur Gegara Banjir

Menurut dia, penyebabnya adalah sedimentasi di Sungai Randugunting.

Ini di antaranya aktivitas di hulu, seperti alih fungsi lahan atau penebangan pohon, juga karena rusaknya daerah aliran sungai (DAS).

“Kalau penanganan jangka pendek kami akan lakukan normalisasi. Sedangkan jangka menengah dan panjang nanti, Pak Bupati akan membuat program-program untuk mencegah adanya sedimentasi sungai,” jelas dia.(*)