Kelurahan Jebres di Solo Masuk Nominasi Lomba Kelurahan Tingkat Nasional

GenPI.co Jateng - Kelurahan Jebres, Kota Solo, masuk nominasi sebagai Lomba Kelurahan Tingkat Nasional.

Tim Klarifikasi Lapangan Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Nasional 2022 Regional Jawa Bali Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melakukan verifikasi lapangan di kelurahan ini pada Selasa (1/11).

Tim ini datang ke Solo dan diterima langsung oleh Wakil Wali Kota Solo, Ketua DPRD Solo, dan jajaran OPD Kota Solo di Loji Gandrung.

BACA JUGA:  Heboh! Penemuan Mayat Bayi di Teras Rumah Kosong di Solo

Tim kemudian menuju Kelurahan Jebres dengan menaiki kendaraan listrik.

Tim selanjutnya melihat aktivitas dan fasilitas pelayanan, dokumen administrasi pemerintahan, termasuk stan pelayanan sejumlah perangkat daerah Kota Solo.

BACA JUGA:  Saatnya Pajak Kendaraan Bermotor! Ini Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling Solo

Tim juga berdiskusi dengan beberapa aparatur kelurahan dan lembaga masyarakat Jebres, terkait keunggulan yang mereka miliki.

Setelah itu tim melihat Taman Cerdas Soekarno-Hatta Kelurahan Jebres bersama Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka.

BACA JUGA:  Berangkat dari Stasiun Palur dan Jebres! Ini Jadwal KRL Solo-Jogja, Kamis 3 November 2022

Tim mengecek Kelurahan Jebres sebagai kelurahan ramah anak, dengan melihat langsung kegiatan rutin anak-anak yang belajar menari dan menabuh gamelan, serta bermain.

Tim juga mewawancarai beberapa mahasiswa yang sedang belajar kelompok.

Tim dari kementerian ini juga mengunjungi fasilitas lain yang dimiliki Taman Cerdas.

Pimpinan Tim, Tiyar Cahya Kusuma, mengatakan pihaknya mengevaluasi tingkat kelurahan, tingkat kecamatan, kota, penilaian administrasi, dan pemaparan Kelurahan Jebres.

“Kota Solo melalui Provinsi Jateng mengusulkan Jebres mewakili provinsi untuk lomba pada tingkat regional Jawa-Bali. Kelurahan Jebres mewakili Jateng,” kata dia, dikutip jatengprov.go.id, Kamis (3/11).

Tiyar menjelaskan sebelum ke Solo, tim penilai lomba kelurahan tingkat nasional sudah melakukan klarifikasi lapangan ke Provinsi Banten, Yogyakarta, Bali, Jatim, dan Jabar. Provinsi Banten tersisih pada tahapan seleksi administrasi sehingga menyisakan lima provinsi.

Tiyar menjelaskan ada beberapa instrumen penilaian lomba desa dan kelurahan, antara lain pemerintahan, kewilayahan, dan pengembangan masyarakat.

Camat Jebres, Ari Dwi Daryatmo, menambahkan Kelurahan Jebres bisa maju berkat dukungan warga setempat.

“Kami harap Jebres bisa menjadi juara, setelah pada 2013 masuk urutan lima besar lomba desa dan kelurahan tingkat nasional,” jelas dia.

Pada lomba ini, Jebres yang mengusung tema Kelurahan Tangguh, Ekonomi Masyarakat Tumbuh bersaing dengan Kelurahan Bintara (Bekasi), Kelurahan Suryatmajan (Yogyakarta), Kelurahan Kanigoro (Madiun), dan Kelurahan Karangasem (Kabupaten Karangasem), untuk menjadi kelurahan terbaik se-Jawa dan Bali.(*)