GenPI.co Jateng - Anggaran sebesar Rp 2,48 miliar disiapkan Pemerintah Kabupaten Kudus menambah pompa pengendali banjir.
"Anggaran yang disiapkan sebesar Rp2,48 miliar dan sudah dilelang untuk segera dibangun," kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kudus Arief Budi Siswanto, Rabu (2/11).
Arief menjelaskan proyek penambahan pompa pengendali banjir ini dikerjakan mulai bulan ini.
Sedangkan penambahan mesin pompa dan bangunan pelengkap lainnya berada di lokasi bangunan polder yang lama.
Hal ini karena struktur bangunan sebelumnya sudah dipersiapkan 3 tempat untuk mesin pompa penyedot air.
Di sisi lain, mesin pompa yang tersedia baru 2 unit sehingga kapasitasnya masih kurang maksimal.
Pihaknya berharap penambahan 1 unit pompa lagi di Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati, dan sekitarnya sehingga banjir bisa segera surut.
Menurut dia, debit air yang dibuang ke Sungai Wulan semakin besar.
Apalagi kapasitas 2 mesin pompa yang tersedia saat ini masing-masing 200 meter kubik per detik.
“Pengalaman sebelumnya, ketika terjadi banjir di Desa Jati Wetan, Kecamatan Jati dan sekitarnya, surutnya masih menunggu waktu yang cukup lama karena hanya mengandalkan dua mesin pompa tersebut,” papar dia.
Selain disediakan polder pengendali banjir, ada bangunan reservoir yang memiliki daya tampung air mencapai 4.760 meter kubik.
Adapun ukuran reservoir yang dibangun memiliki panjang 162 meter dengan kedalaman 360 meter dan lebar 7,5 meter.
Bangunan reservoir ini awalnya merupakan saluran air di daerah setempat.(ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News