GenPI.co Jateng - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mewacanakan parkir tanpa karcis atau cardless menyusul banyaknya laporan penarikan tarif parkir di Solo tak sesuai aturan.
“Setiap hari ada penertiban. Pak Kadishub (Kepala Dinas Perhubungan) akan segera siap-siap pembayaran secara cardless,” kata Gibran, saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis, (27/10).
Gibran menilai banyak tukang parkir yang memanipulasi harga.
Dia mengimbau masyarakat jika ditariki tarif parkir ugal-ugalan untuk memfoto juru parkirnya.
“Terutama yang di jalan itu riskan memanipulasi harganya. Makanya, kalau ada seperti itu tukang parkirnya difoto. Itu sudah menyalahi,” imbuh dia.
Gibran tidak segan-segan menindak tukang parkir yang masih memungut tarif semena-mena.
“Solusinya cardless nanti kami bina dulu. Nak sudah keterlaluan nanti kami tindak,” ungkap dia.
Pembayaran parkir nantinya menggunakan QRIS atau nontunai.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi oknum juru parkir (jukir) nakal yang memanfaatkan situasi untuk mencari keuntungan.
Sebagai informasi, banyak laporan masuk dari masyarakat mengenai tarif parkir di Solo yang ugal-ugalan.
Bahkan saat penyelenggaraan Sekaten pengunjung diminta membayar parkir sebesar Rp30.000.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News