Waspada! Akun WA Palsu Wabup Klaten Beredar, Modusnya Beri Donasi untuk Menipu

29 September 2022 04:00

GenPI.co Jateng - Akun WhatsApp (WA) palsu yang mengatasnamakan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, beredar di masyarakat.

Akun yang memanfaatkan nama Wabup Yoga tersebut lalu menghubungi sejumlah lembaga sosial dan keagamaan di Klaten dengan modus memberikan bantuan donasi untuk menipu.

Akun ini menginformasikan kepada lembaga seperti panti asuhan hingga pengurus masjid, Wabup Yoga akan memberikan bantuan donasi sejumlah uang.

BACA JUGA:  Berangkat dari 5 Stasiun di Klaten! Ini Jadwal KRL Solo-Jogja, Senin 29 Agustus 2022

Selanjutnya, korban yang dihubungi diminta untuk mengirim nomor rekening bank untuk ditransfer donasi dengan nominal tertentu.

Setelah dikirim nomor rekening lembaga, oknum akun WA palsu Wabup Yoga lalu mengirimkan bukti transfer fiktif.

BACA JUGA:  Rumah Dijual di Klaten! Murah, Harga Mulai Rp 160 Jutaan

Adapun nominalnya melebihi jumlah uang donasi yang diinformasikan sebelumnya sebagai balasan.

Setelah itu akun WA palsu Wabup Yoga dengan nomor 082141036735 itu lalu meminta korban untuk mengembalikan kelebihan transfer ke nomor rekening milik pelaku.

BACA JUGA:  Kabar Duka! Kecelakaan Sepulang Nonton Persis Solo di Stadion Manahan, Suporter Asal Klaten Meninggal

“Nomor yang beredar itu palsu, bukan akun WA saya. Baru saja dari yayasan di Jatinom dan dari SMAN Wedi konfirmasi,” kata Wabup Klaten, Yoga, dikutip klatenkab.go.id, Rabu (28/9).

Wabup Yoga pun meminta masyarakat berhati-hati dengan modus penipuan yang mengatasnamakan namanya.

“Masyarakat saya minta berhati-hati, karena ada yang terpancing katanya sudah ditransfer Rp 13 juta terus diminta mengembalikan yang Rp 6 juta padahal tidak ada transfer uang Rp 13 juta,” papar Wabup.

Sebagai informasi, maraknya penyebaran hoaks dengan akun palsu WA milik pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten bukan kali pertama.

Sebelum ada akun palsu Wagub Yoga, juga tersebar akun palsu milik Bupati Klaten Sri Mulyani. Akun palsu Bupati Sri Mulyani sudah ditangani dan diklarifikasi Diskominfo.

Diskominfo lalu menginformasikan kepada masyarakat melalui media sosial.

Hal ini agar masyarakat tidak mudah percaya dengan adanya pihak yang tidak bertanggung jawab dan mengatasnamakan pejabat publik.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co JATENG