Update Kasus Ledakan di Aspol Sukoharjo, Polisi Periksa 7 Saksi

GenPI.co Jateng - Sebanyak 7 orang saksi diperiksa terkait ledakan di asrama polisi (Aspol) Sukoharjo, Minggu (25/9).

7 orang saksi yang diperiksa, di antaranya pengirim paket, pemesan paket, 2 saksi, dan keluarga.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi mengatakan pengirim paket yang menjadi sumber ledakan berasal dari Indramayu dan pembelinya dari Kabupaten Klaten.

BACA JUGA:  Ledakan di Aspol Sukoharjo, Kapolda Jawa Tengah: Tidak Ada Unsur Teror

"Pengirim dari CV di Indramayu sudah kami periksa, penerima sudah kami lakukan pemeriksaan juga saudara A," kata Irjen Pol Ahmad Luthfi, dalam jumpa pers virtual, Senin (26/9).

Kapolda menjelaskan isi paket itu adalah bubuk petasan yang telah dipesan sebanyak 2 kali.

BACA JUGA:  5 Fakta Kasus Ledakan di Aspol Sukoharjo, 1 Polisi Terluka

Sementara itu, Plt Kapolresta Solo, Kombes Pol Alfian Nurrizal, menjelaskan kondisi korban masih menjalani perawatan di RSUD Dr Moewardi Solo.

"Kami sampaikan untuk anggota kami dari fungsi Intel Polresta saat ini mengalami luka bakar sedang ditangani secara intensif di RS Moewardi Jebres," papar Alfian.

BACA JUGA:  Begini Kondisi Terkini Korban Ledakan Aspol Sukoharjo, Plt Kapolresta: Korban Luka Bakar 70% dan Patah Tulang

Menurut dia, korban ledakan yang bernama Bripka Dirgantara Pradipta (35) mengalami luka paling fatal di bagian kaki.

"Saat ini luka bakar yang sangat serius ada pada kaki kiri dan bagian atas dan tentunya," jelas dia.(*)