GenPI.co Jateng - Libur Natal tak hanya dimanfaatkan masyarakat untuk beribadah bagi yang merayakan, tetapi juga berwisata.
Salah satunya adalah Candi Borobudur yang ramai dikunjungi wisatawan saat libur Natal ini.
Taman Wisata Borobudur sebagai pengelola mencatat adanya kenaikan jumlah pengunjung ke salah satu destinasi unggulan Indonesia ini.
Peningkatan volume wisatawan terjadi mulai Sabtu - Minggu (25-26/12), jika dibandingkan dengan hari biasa.
General Manager Taman Wisata Candi Borobudur, Aryono Hendro Malyanto, mengatakan peningkatan jumlah wisatawan libur natal kali ini terjadi Sabtu-Minggu (25-26/12).
"Kalau melihat tadi shift pagi sekitar 2.000-an ya dua kalinyalah bisa 5.000 maksimal 6.000," kata dia, dikutip beritamagelang.id, Minggu (26/12).
Menurut dia, jumlah wisatawan Candi Borobudur mulai mengalami peningkatan.
Kondisi ini sangat berbeda pada awal Desember lalu. Jika pada hari biasa, jumlah wisatawan sekitar 800-an orang/hari.
Pada pekan sebelumnya, tren kunjungan sebenarnya mulai naik, dari 800 pengunjung menjadi 1.000 orang.
Angka tersebut naik pada akhir pekan sehingga wisatawan bisa mencapai 2.000 - 3.000 orang per hari.
Aryo menjelaskan pada momen libur Natal dan Tahun Baru ini pengelola tidak menargetkan jumlah kunjungan.
Hal ini karena masih adanya pandemi sehingga kunjungan tetap mengedepankan protokol kesehatan.
Dengan demikian, wisatawan yang memenuhi syarat yang boleh masuk ke kawasan Candi Borobudur.
Sejumlah syarat yang mesti dipenuhi, yakni wisatawan sudah divaksin dan menggunakan aplikasi Peduli Lindungi.
Jika ada anak-anak, maka harus didampingi oleh orang tua yang sudah vaksin.
Pihaknya memperkirakan jumlah wisatawan ke Candi Borobudur akan terus meningkat hingga libur Tahun Baru 2022.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News